Untuk artikel kali ini, saya akan mencoba membahas salah satu dari rumpun suku dayak yang ada di Kalimantan tersebut, yaitu rumpun suku dayak Ngaju atau Ciri Khas suku dayak Ngaju, sebelumnya saya sudah membahas "pembagian rumpun suku dayak". Dayak Ngaju atau Biaju merupakan suku Dayak yang bermukim di daerah aliran sungai Kapuas, Kahayan, Rungan Manuhing, Barito dan Katingan yang ada di daerah Kalimatan Tengah, Kalimatan Selatan, serta daerah Kalimantan Barat bagian selatan.
Adapun untuk sub suku dayak ngaju ini adalah sebagai berikut:
Dayak Bakumpai | Dayak Katingan | Dayak Meratus | Dayak Tomun
Keterangan: Untuk keterangan dari suku dayak diatas akan saya bahas diartikel saya selanjutnya
Keterangan: Untuk keterangan dari suku dayak diatas akan saya bahas diartikel saya selanjutnya
Ciri Khas suku dayak Ngaju
Suku dayak ngaju masih menganut agama kaharingan (untuk sebagian dari suku dayak ngaju), upacara Tiwah (upacara mengantarkan roh leluhur)
Jenis pakaian adat
Untuk jenis pakaian adat ini, Jika dilihat secara umum : Dayak Ngaju menggunakan pakaian adat yang berwarna merah, kain atau rompi dari kulit kayu, serta menggunakan bulu burung enggang dan ruai sebagai hiasan kepala.
Tarian Adat dan Alat Musik
Pada beberapa tarian adat, kaum wanita Ngaju biasanya membawakan tarian dengan menggunakan mandau /parang.
Contoh Jenis Tarian: Tari Hetawang Hakangkalu.
Hal ini berbeda dengan wanita sub-suku Dayak lainnya. Selain itu, alat musik tradisional dari Dayak Ngaju biasanya di dominasi oleh Kecapi Karungut, Rebab, Gandang Tatau, Gong, dan suling.
Jangan sungkan untuk memberikan kritik dan saran. Kritik dan Saran dari teman-teman adalah sebuah dukungan untuk admin