Masih ingatkah kalian dengan pemain yang satu ini? senyumannya saat menggiring bola akan selalu terkenang oleh semua pecinta sepak bola. Ronaldinho (Ronaldo de Assis Moreira), lahir di Brasil pada tanggal 21 Maret 1980, pemain yang mempunyai julukan King of Dribble ini pernah bermain untuk tim-tim besar Eropa, antara lain Paris Saint Germain (2001-2003), Barcelona (2003-2008), dan AC Milan (2008-2010). Berbagai penghargaan pun telah dimiliki oleh pemain asal Brasil ini, diantaranya adalah penghargaan bergengsi para pemain, yaitu Ballon d’Or pada tahun 2005.
Untuk mengenang Ronaldinho sebagai pemain terbaik FIFA 2004-2005, Kali ini Borneo Blog ingin berbagi video Gol pertama Ronaldinho untuk Barcelona, pada saat itu Barcelona menjamu Sevilla di Camp Nou dan pada menit ke-58, Ronaldinho berhasil, mencetak gol pertamanya untuk Barcelona.
Delapan tahun yang lalu atau tepatnya 1 Mei 2005 merupakan hari bersejarah bagi Lionel Messi. Pada hari itu, Messi yang menggantikan Samuel Eto’o pada menit ke-42, pada menit ke 44 Messi mendapat umpan dari seorang bintang sepakbola, sebut saja Ronaldinho. Pada saat itu, Messi mulai melakoni debutnya dan mencetak 1 gol untuk Barcelona. Sumbangan satu gol itu berhasil mengantarkan Barcelona meraih kemenangan atas Albacete pada laga lanjutan La Liga di Camp Nou. Gol perdana tersebut dicetaknya pada usia 17 tahun 10 bulan 7 hari. Memanfaatkan umpan dari Ronaldinho, Messi sukses memperdaya barisan pertahanan Albacete hingga akhirnya mencetak gol indah perdananya. Berkat gol itulah, La Pulga berhasil mencatakan rekor sebagai pencetak gol termuda yang tampil di La Liga musim itu. Sayangnya rekor itu kemudian berhasil dipatahkan oleh pemain Barcelona lainnya Bojan Krkic pada 2007.
Karier Messi sebagai bomber Barcelona sebenarnya sudah dimulai sejak 16 Oktober 2004 saat Barca bertanding melawan RCD Spanyol. Sayangnya, penyerang asal Argentina itu belum dapat mempersembahkan gol untuk Barca pada laga perdananya di La Liga. Meskipun demikian, ia tampil cukup gemilang saat itu. Karena itulah, ia akhirnya mulai dipercaya Frank Rijkaard andalan barisan depan hingga akhirnya mampu mencetak gol selang tujuh bulan kemudian.
Usai mencetak gol perdana itu, produktivitas La Pulga sebenarnya masih dibilang seret karena hanya mencetak satu gol dalam sembilan penampilan pada musim itu. Namun, pada musim-musim berikutnya Messi terus melaju tanpa henti untuk mencetak gol. Berkat gol-gol itulah, Messi menorehkan rekor demi rekor fantastis di sepanjang kariernya. Rekor-rekor tersebut diantaranya peraih FIFA Ballon d’Or terbanyak (empat kali beruntun), gol terbanyak sepanjang setahun (91 gol), gol terbanyak La Liga semusim (50 gol), hat-trick terbanyak La Liga semusim (8 hat-trick), dan masih banyak lagi.