Pohon Meranti

Jenis tumbuhan di wilayah persebaran pulau Sumatra dan Kalimantan sangat dipengaruhi oleh jenis iklim yang ada di wilayah tersebut, yaitu iklim Af (Iklim panas hujan tropis). Wilayah iklim Af di dominasi oleh hutan tropis yang memiliki curah hujan dan kelembaban yang tinggi. Jenis vegetasi yang terdapat di wilayah persebaran ini dibedakan atas penyebabnya menjadi 2dua jenis, yaitu:
Pertama: Jenis vegetasi kosmopolitan yang disebabkan oleh curah hujan yang sangat tinggi. Wilayah ini didominasi oleh hutan hujan tropis yang lebat dengan spesies tumbuhan yang khas seperti kayu meranti yang keras seperti pohon deptirokarpus dan berbagai macam anggrek.
Kedua: Pohon paku, lumut dan jamur yang merupakan jenis tumbuhan yang di akibatkan oleh kelembaban yang tinggi. Kelompok vegetasi yang lain di wilayah ini adalah hutan bakau/mangrove yang biasanya tersebar di sepanjang pantai dan muara-muara sungai. Persebaran jenis flora yang terdapat di wilayah pulau Sumatra tersebar dari ujung utara sampai selatan pulau tersebut. Meski demikian wilayah ini memiliki daerah miniatur yang mirip dengan berbagai ekosistem yang ada di pulau Sumatra. Sebaran flora di Sumatra dapat dikatakan terwakili oleh adanya Taman Nasional Gunung Leuser di Propinsi Nangroe Aceh Darussalam.
Di wilayah taman nasional tersebut memiliki koleksi khas ekosistem Sumatra mulai dari ekosistem pantai. rawa, dataran rendah, hingga ekosistem pegunungan. Di Kalimantan bagian selatan terdiri atas daerah dataran rendah pantai, daerah rawa, daerah perbukitan dan pegunungan. Di bagian tengah, terdapat pegunungan Meratus yang membujur dari utara ke selatan yang membelah wilayah menjadi dua bagian yang berbeda. Di bagian timur terdapat daerah berbukit yang ditumbuhi oleh hutan primer, hutan sekunder, semak belukar dan padang ilalang.
Di bagian barat, terdapat dataran rendah yang terdiri atas rawa monoton, rawa banjir, rawa pasang surut, dan daerah aluvial. Pada bagian ini ditumbuhi oleh hutan bakau, hutan rawa, dan lahan dengan berbagai jenis rawa.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

Berikanlah komentar yang membangun