Adriano Correia Claro

Adriano tiba di Barca pada 17 Juli 2010 dengan 25 tahun setelah bermain enam musim di Sevilla. Pemain kelahiran Brasil ini adalah penggabungan kedua di musim 2010/11 setelah David Villa.
Adriano Correia Claro (26 Oktober octubre 1984, Curitiba) mendarat di Camp Nou pada 17 Juli 2010, hari dimana ia menandatangani kontrak untuk empat musim ditambah satu opsional dengan sebuah klausal 90 juta. Ia bersala dari Sevilla , dimana ia bermain dari tahun 2004 sampain 2010,walaupun asal-usulnya ia bermain dari futsal dan tim pertama profesionalnya adalah Coritiba dari Brasil, dimana ia memulai debutnya pada umur 18 tahun dan bermain satu tahun setengah sebelumnya dan mendapat tempat di tim Ramón Sánchez Pizjuán.
Pemain Brasil ini tiba di Barcelona dengan resumen yang baik selama masa bermainnya di Sevilla dimana ia berhasil memenangkan setidaknya satu dalam empat dari enam musim dimana ia bermain. Hanya kurang mengikuti tiga kejuaraan yang paling penting; yaitu Liga, Liga Campeones dan Piala Dunia antar Klub.
Di Sevilla, Adriano bermain di 157 pertandingan dan memasukan gol sebanyak 11 kali. Menariknya, pertandingan terakhirnya dengan klub Sevilla adalah di Camp Nou. Terjadi pada tanggal 19 Mei 2010, hari dimana para pemain Andalusia memenangkan Copa del Rey melawan Atletico Madrid (2-0).
Di tahun pertamanya sebagai´azulgrana, dia berpartisipasi di 31 pertandingan dan menjadikannya sebagai penguasa sisi kiri sampai akhirnya dia mendapat cedera yang mencegahnya untuk berpartisipasi dalam akhir musim final.
Pada tanggal 2 Febuari 2011, dalam pertandingan Almeria vs Barca, Adriano mencetak gol pertamanya. Kehadirannya di lapangan meningkat pada musim 2011/12. Banyaknya cedera pada bagian pertahanan, memberikan kesempatan pada Adriano dan ia meresponnya dengan kinerja yang baik. Memasukan 3 gol di 40 pertandingan dan memberikan konstribusi di Supercopa Spanyol, Supercopa Eropa dan Piala Dunia antar Klub dan Copa del Rey.
Selain itu menyarangkan dua gol di pertandingan semifinal Piala Dunia Antar Klub melawan Al-Sadd. Selain itu, Adriano juga memiliki pengalaman bermain di tingkat tim nasional. Dengan Brasil memenangkan Piala Dunia sub-20 di tahun 2003 dan Copa Amerika di tahun 2004.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

Berikanlah komentar yang membangun